Kabarnusantaranews,Makassar–Kasus penikaman Tim Sukses yang beberapa waktu lalu menggerakkan kancah politik tanah air. Sebelum pelaksanaan debat Pilwalkot Makassar berhasil diungkap Polda Metro Jaya.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus menuturkan, kasus penikaman ini terjadi sekitar pukul 18.40 WIB sesudah Magrib. Lokasi kejadian di halte Jalan Tentara Pelajar, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Ada kegiatan debat Pilwalkot Makassar.
“Tim gabungan bergerak melakukan penyelidikan. Pemeriksaan saksi-saksi dan akhirnya menetapkan 5 tersangka dan 2 masih berstatus DPO,” ungkapnya saat konferensi pers, Jumat (13/11/2020).
Para tersangka ini punya peran masing-masing. Ada sebagai eksekutor, ada pengarah lapangan, ada sebagai joki dan sebagainya. Pihaknya meminta mereka yang masih buron ini menyerahkan diri.
“Dua orang masih dalam pengejaran. Salah satu tersangka meninggal tadi karena memang ada penyakit bawaan dan belum sempat kami lakukan pemeriksaan. Ada riwayat penyakit jantung,” bebernya.
Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Tubagus Ade Hidayat menambahkan, penganiyaan atau percobaan pembunuhan ini sudah terencana.
Kata dia, motif penikaman karena dendam terhadap korban. Ada video yang diunggah korban dinilai merugikan salah satu paslon.
“Jadi kebetulan ada momentum debat di Jakarta, sehingga yang memberi ide ini merencanakan melakukan. Jadi pemberi perintah dari Makassar tetapi semua pelaku di lapangan berdomisili Jakarta,” tukasnya. (rls/tim)
