Kabarnusantaranews, Takalar;- Tim Penggerak PKK Provinsi Sulawesi Selatan melalui Pokja IV dan PT. Waskita Karya menyelenggarakan Bakti Sosial Pemeriksaan dan Pengobatan Umum di sekitaran wilayah Dusun Puntondo, Takalar pada Kamis, 28 November 2019.
Lies F Nurdin beserta rombongan TP PKK Prov. Sulsel dan TP PKK Kabupaten Takalar yang berkesempatan menghadiri kegiatan ini, terlihat sangat bersemangat dengan besarnya antusias masyarakat yang mengikuti Baksos ini.
Tercatat, sekitar 140 warga dan 10 ibu hamil memeriksakan kesehatannya pada pengobatan umum yang digelar secara gratis ini.
“Ya Alhamdulillah hari ini kita melaksanakan pemeriksaan kesehatan gratis di daerah Puntondo, Takalar. Jadi Alhamdulillah ada ratusan masyarakat yang memeriksakan kesehatannya, termasuk ibu hamil,” ungkap Lies F Nurdin selaku Ketua TP PKK Prov. Sulsel.
Lies mengatakan, kegiatan ini bertujuan agar masyarakat bisa mengetahui kondisi kesehatannya tanpa harus takut pergi ke dokter.
Ia pun mengimbau para ibu yang sedang hamil untuk datang memeriksakan kesehatan mereka guna menghindari stunting.
“Jadi kalau ada tanda-tanda ibu yang punya anak stunting, tolong diingatkan ya bu dokter. Stunting itu kondisi gagal tumbuh. Ibu Kepala Dinas tolong di setiap kecamatan kader-kader Posyandu untuk turun melihat. Kalau ada ibu-ibu yang gizinya tidak terpenuhi tolong diingatkan rajin makan sayur, makan ikan. Apalagi di Takalar banyak sekali ikannya,” jelas Lies.
Bakti sosial kesehatan ini menggelar pemeriksaan kolesterol, asam urat, hingga kesehatan ibu hamil. Sebanyak dua orang dokter dari RSUD Sayang Rakyat dan satu orang dokter perwakilan TP PKK Sulsel pun dikerahkan untuk membantu memeriksakan kesehatan masyarakat. Selain itu, perawat dari RSUD.
Sayang Rakyat dan Puskemas Maccini Sawah juga turut serta membantu pada baksos kali ini.
dr. Aisyah selaku Koordinator Pelaksana Baksos yang ditemui usai kegiatan baksos menyebutkan, dari ratusan masyarakat yang datang, keluhan masyarakat paling banyak adalah mengenai nyeri sendi dan gatal.
“Ya rata-rata keluhannya nyeri sendi dan gatal karena banyak rumput laut di sini. Jadi pasien yang datang kami tensi dahulu, setelah itu diarahkan ke pemeriksaan laboratorium, dari situ dibawa ke dokter untuk konsultasi dan dibawa ke bagian obat,” jelas dr. Aisyah.
Kegiatan baksos ini merupakan rangkaian ulang tahun PT. Waskita Karya yang melakukan pengobatan sosial gratis termasuk pengobatan umum, pemeriksaan nyeri sendi dan sunatan massal.
Sulawesi Selatan menjadi salah satu provinsi yang berkesempatan untuk melaksanakan kerjasama bakti sosial ini bersama dengan tujuh provinsi lainnya di Indonesia.(*)
