Kabar Nusantara News;- Front Mahasiswa Luwu Timur melakukan aksi demonstrasi di depan Mapolda Sulsel, Selasa 26/03.Makassar (26/03/2019)
Hal ini berbuntut adanya dugaan penyelewengan dana Hibah yang dilakukan oleh Pengurus Pusat Ikatan Pelajar Mahasiswa Luwu Timur (PP IPMALUTIM).
Dari Informasi yang dihimpun, Pada tahun 2017, PP IPMALUTIM diduga telah menerima dana Hibah sekitar Rp.250.000.000 (dua ratus lima puluh juta rupiah) tahun anggaran 2017.
Menurut Jenderal Lapangan Irfan Lahabu, kejanggalan ini penyalahgunaan anggaran berdasarkan data dari Dinas Pariwisata Kebudayaan dan Olahraga pada tanggal 18 Desember 2018 perihal permohonan pencairan dana Hibah tahap ke tiga dan berita acara serah terima anggaran dana hibah oleh ketua umum PP Ipmalutim.
“Dalam laporan pertanggungjawab yang diserahkan oleh PP IPMALUTIM menyatakan bahwa ada 11 kecamatan yang telah diberikan bantuan sebanyak Rp. 20.000.000 (dua puluh juta rupiah) namun pada kenyataannya pengurus kecamatan hanya menerima Rp. 4.500.000 (empat juta lima ratus ribu rupiah) sesuai dengan keterangan yang diberikan oleh beberapa ketua ketua komisariat IPMALUTIM.Ucap Irfan Lahabu, Selasa 26/03.
Bahkan, Lanjut Atep menjelaskan jika kejanggalan semakin nyata dengan dicantumkannya dua Foto mantan Ketua Umum PP Ipmalutim sebelumnya.
“Serta ditemukan ada kejanggalan dalam laporan pertanggungjawaban berupa pemalsuan tanda untuk kelengkapan LPJ dan lampiran dokumentasi yang melibatkan 2 mantan ketua umum sebelumnya yakni kakanda fauzi lukman dan kakanda eko saputra yang notabene tidak ada hubungannya dengan masa kepengurusan PP IPMALUTIM tahun 2017-2019 , namun foto keduanya dicantumkan dalam laporan pertanggungjawaban tersebut”. Kata Atep sapaannya.
Insha Allah, Kami akan tetap melanjutkan Aksi ini jika tidak didindahkan atau tidak ada titik terang.
“Aksi yang kami lakukan hari bertujuan agar kiranya ada sebuah kejelasan dari pihak berwajib terhadap apa yang telah kami laporkan beberapa bulan yang lalu. Aksi ini tidak hanya sampai disini, kami akan melakukan aksi lanjutan dikantor Pemerintah Daerah Kabupaten Luwu Timur.”Tutupnya.(**)
