Kabar Nusantara News;- Sejumlah Mahasiswa yang tergabung dalam Organisasi Mahasiswa Peduli Rakyat Nusantara (MAPERA) menggelar aksi unjuk rasa di Flay Over Makassar. (02/03/2019)
Aksi yang di gelar tersebut terkait dengan adanya tindakan represif yang dilakukan oleh pihak kepolisian kota bima terhadap sekelompok masa yang menggelar aksi pada tanggal 15 Februari lalu.
Rahmatullah, selaku jendral lapangan dalam orasinya Ia mengecam keras tindakan aparat kepolisian bima yang sudah keluar dari amanah konstitusi.
“ UU No 2 tahun 2002 sangat jelas bahwa tugas kepolisian sebagai pelindung, pengayom, menertipkan serta menjaga kedamaian, namun yang terjadi di kota bima justru berbanding terbalik dengan apa yang melekat pada pihak kepolisian sesuai dengan tugas dan tanggung jawab nya.”
Selain itu, Ia juga menambahkan bahwa Ironisnya tindakan represif oleh pihak kepolisian kota bima mengakibatkan luka parah yang dialami oleh masa aksi.
“Ya bahkan menelan korban anak di bawah umur, kepolisian bima melakukan penembakan kepada masa aksi yg mengakibatkan masa aksi harus dilarikan ke RS untuk melakukan perawatan intens akibat sabetan peluru”
pungkas Rahmatullah.
Berdasarkan perihal di atas kami mengecam keras tindakan tersebut dan meminta Kapolda NTB untuk segera mencopot Kapolres Bima.
“Sudah pasti kelalaian Kapolres Bima sehingga terjadi hal-hal seperti ini maka dari itu kami mendesak Kapolda Untuk Mencopot Kapolres Bima dan Kapolri untuk segera melakukan evaluasi kinerja Kapolda NTB.”tutup Rahmatullah
