Kabarnusantaranews,Makassar;– Kejadian bencana banjir bandang yg terjadi di Kabupaten Bantaeng dan Kabupaten Jeneponto, Sul- Sel, kemarin telah memporak-porandakan beberapa pemukiman warga, serta di laporkan beberapa warga ada yang terluka hingga korban jiwa yang hanyut diterjang air bah.
Lembaga Bantuan Kesehatan (LBK) KNPI Sulsel yang merupakan bagian dari kepengurusan KNPI Sulsel, dibawah naungan Nurkanita Kahfi, akan turut serta terjun kelokasi untuk mendampingi para korban bencana alam yang terjadi di dua daerah tersebut.
Direktur LBK KNPI Sulsel mengingtkan kepada seluruh tim relawan yang terlibat agar tetap semaksimal mungkin menjalankan protokol2 kesehatan mengingat bahwa kita masih berada pada kondisi pandemik covid 19.
“Kondisi bencana ini berbeda dari bencana yang lainnya. Ini perpaduan 2 jenis bencana ( alam dan non alam), kita masih berada pada pusaran pandemik covid 19. Untuk itu para relawan mesti ekstra hati-hati dalam memberikan bantuan karena dituntut untuk harus tetap memaksimalkan protokol kesehatan yang ada. Pakai masker, jaga jarak dan lainnya,” tutur dr. Shandy Shanaya selaku Direktur LBK KNPI Sulsel.
Untuk itu sebagai respon kondisi yg terjadi , LBK KNPI Sulsel akan segera mengirimkan beberapa tim kesehatan ke lokasi bencana , guna memberikan bantuan medis bagi masyarakat yang membutuhkan.
“Insya Allah, secepatnya tim medis kita akan kita turunkan yang nantinya juga tergabung dengan beberapa bidang lain yang terkait di KNPI. Harapan kita bersama, kiranya dua bencana ini (Banjir dan Covid 19) segera berlalu,” tutup dokter muda ini.
