Irfan Darmawan Pimpin IPTI, KPM dan GEMPA Serahkan Bantuan Kebakaran Lepping

Kabarnusantaranews,Makassar;– Ketua DPD Ikatan Pemuda Tarbiyah Islamiyah (IPTI) Kota Makassar Irfan Darmawan Nm turut menaruh kepedulian atas musibah kebakaran yang menimpa 134 KK yang terjadi di Kampung Lepping, Jl. Muh Tahir, Makassar, Rabu (11/8/21).

Sebagai bentuk kepedulian tersebut, Ketua DPD IPTI Makassar turun langsung meninjau lokasi kebakaran dan memberikan sejumlah bantuan logistik bagi para korban.

Saat dilokasi kejadian, tampak Ketua DPD IPTI tampil dengan mengenakan kostum kuning didampingi Ketua DPP Gerakan Pemuda Peduli Bangsa (GEMPA), Koalisi Pemuda Makassar (KPM) dan juga Direktur LBH Patriot Keadilan (PADI).

“Kita datang memberikan sejumlah bantuan sandang dan pangan, dengan harapan bantuan ini bisa bermanfaat dan mengurangi beban para korban,” ungkap lawyer muda asal Makassar itu, Jum’at (13/8).

Lanjut Ippank sapaannya menuturkan, kejadian tersebut merupakan pembelajaran bagi kita semua untuk senantiasa lebih berhati-hati kedepannya. Terutama pada keteledoran saat menyalakan kompor gas, karena penyebab kebakaran kebanyakan diakibatkan dari ledakan gas.

Namun, Wakil Ketua BPPH Sulsel ini bersyukur, sebab rasa kekeluargaan dan semangat gotong royong di tengah-tengah masyarakat masih kuat walaupun telah diterpa musibah.

“Solidaritas dan persatuan masyarakat disini patut kita apresiasi, suasana kekeluargaan begitu sangat terasa disini. Dengan begitu kita berharap semoga bantuan yang diberikan bisa bermanfaat, serta tak lupa kita ingatkan warga sekitar untuk selalu menerapkan prokes, apalagi Makassar masih dalam masa PPKM,” tandasnya.

Selain itu, Ippank juga mengucapkan terima kasih, bagi para donatur yang telah menyisihkan sebagian hartanya untuk disalurkan kepada para korban.

“Terima kasih atas partisipasi dan kepercayaannya kepada kami. Semoga segala kebaikan bapak/ibu yang diberikan mendapat keberkahan dari Allah Swt,” salutnya. (*)



Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *