Warga Sambut Antusias Pelayanan KB Dinas PPKB Makassar

Kabar Nusantara News, MAKASSAR — Kegiatan pelayanan KB dan Pencegahan Stunting Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB) Kota Makassar yang dilaksanakan di Aula Sultan Hasanuddin Lantamal VI Makassar, Selasa (4/10/2022) di sambut antusias warga.

Diketahui, acara ini merupakan bentuk partisipasi Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar melalui Dinas PPKB dalam rangka memeriahkan HUT TNI ke-77 tahun.

Sebanyak 100 warga yang berasal dari kecamatan Tallo dan Ujung Tanah mendapatkan pelayanan KB secara gratis. Selain itu, dalam acara tersebut juga dilakukan pembagian paket nutrisi dan gizi bagi anak dalam rangka pencegahan stunting.

Bukan hanya itu, para peserta KB (Akseptor) yang telah berhasil mendapatkan pelayanan KB juga mendapatkan fasilitas dan apresiasi dari Dinas PPKB Kota Makassar.

Kepala Dinas PPKB, Chaidir mengatakan, sebagai bentuk upaya dalam menciptakan keluarga berkualitas dan pencegahan stunting, pihaknya melakukan penyuluhan dan pemasangan alat kontrasepsi (alkon) metode jangka panjang (MKJP) dan pembagian paket nutrisi dan gizi bagi anak.

“Dalam pelayanan KB ini, ada dua metode jangka panjang yang diberikan, yakni pemasangan alkon Implan dan IUD”, katanya.

Terkait permasalahan stunting secara luas di Sulsel, kata Chaidir, pemerintah mesti jeli mengabil langkah-langkah pencegahan dan terus berinovasi khususnya dalam kebijakan pemerintah daerah.

“Dan Alhamdulillah, khusus di Kota Makassar, Pemerintah telah menyiapkan 7500 paket asupan nutrisi dan gizi untuk anak penderita stunting dan dalam waktu dekat kami akan melakukan pendistribusian secara serentak”, katanya.

Apalagi, sebut orang nomor satu di Dinas PPKB Makassar ini, dalam rencana kerja APBD tahun 2023, Pemerintah Kota telah mengalokasikan dana sebesar Rp50 juta di setiap kelurahan untuk percepatan pengendalian stunting.

“Komitmen Pemerintah Kota Makassar dalam upaya percepatan pengendalian stunting ini Alhamdulillah sangat tinggi. Sehingga, kita patut berbangga sebab angka stunting di provinsi Sulawesi Selatan, Makassar paling rendah”, sebutnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *