Kabarnusantaranews,Gowa– Menyambut Hari Jadi Gowa yang ke-700, Komunitas Pemerhati Sejarah (KPS) Bukit Tamalate menggelar Dzikir bersama di Perpustakaan Sejarah Bukit Tamalate Pertama di Sulawesi Selatan jl.Palantikang kelurahan Katangka Kacamatan Sumba Opu Kabupaten Gowa, Minggu (15/11).
Kegiatan yang dipimpin Mangisengi Dg Matawang sebagai pemandu Dzikir membuat suasana penuh Hikmah, apalagi kegiatan ini menyambut hari Jadi Gowa ke-700.
Menurut Arif Wangsa sebagai Ketua Komunitas Pemerhati Sejarah (KPS) Bukit Tamalate, kegiatan ini sebagai bentuk kecintaan masyarakat Katangka akan nilai nilai leluhur di masa lampau.
“Gowa ini tidak hanya dikenal keperkasaan dalam berperang, tetapi juga sangat mahir menyebar ajaran Islam hingga ke penjuru Negri, sehingga meyambut Hari Jadi Gowa yang ke 700, kami menggelar Dzikir bersama untuk mengingat jasa para pahlawan kami,” tuturnya saat dijumpai di Perpustakaan Sejarah.
Bukan hanya itu Arif yang juga warga Katangka, sangat antusias membimbing generasi muda untuk lebih mengenal sejarah dan Budaya.
“Kegiatan ini di ikuti dari berbagai usia, mulai dari umur 5 tahun hingga 50 tahun, yang sangat cinta akan nilai nilai budaya yang kian luntur di makan zaman,” cetusnya.
Hal senada di utarakan Irfan yang juga ketua Bidang Sumber Daya Manusia KPS Bukit Tamalate, yang menyebutkan bahwa kegiatan Dzikir ini akan rutin dilakukan.
“Inayah Allah, dengan izin Allah kami akan rutin menggelar Dzikir setiap 2 kali sebulan yaitu tanggal 15 dan 30,” tuturnya alumni Unibos ini.
Kegiatan yang diikuti puluhan peserta Dzikir, dari berbagai latar belakang ini, akan terus bergerak melestarikan budaya dan sejarah yang ada di Makassar khusunya Gowa.(rls/tim)
