Maqbul Halim Sebut “NA” Berkhayal, Wakil Ketua KNPI Sulsel : Tidak Elok Maqbul Halim Mengatakan Itu

Kabarnusantaranews, Makassar;- Maqbul Halim kembali melontarkan kritikan pedas kepada Pemerintah Gubernur Prof.Nurdin Abdullah.

Melalui akun twittternya, MH akronim Maqbul Halim mengatakan jika Kelas Nurdin Abdullah dengan Eks Walikota Makassar Moh.Ramdhan Pomanto jauh berbeda.

“Disparitas kelasnya memang nyata, Danny Pomanto gagas Ibukota Negara di Jeneponto, Gub NA hayalkan ibu kota Provinsi Sulsel di Luwu Raya,” kata Maqbul melalui akun media sosial Twitternya yang dia izinkan dikutip dari Sulselekspres.com, Minggu, (23/6/2019).

Menggapi hal tersebut, Andi Surahman Batara yang juga Dosen FKM UMI mengatakan jika MH tidak elok mengatakan hal demikian.

“Maqbul halim saya kira tidak elok mengatakan bahwa isu pemindahan ibukota Provinsi Sulsel ke Luwu Raya itu khayalan belaka.”Kata Ammang, Melalui Whatt’s App, Minggu, 23/06.

Menurut Wakil Ketua KNPI Sulsel ini, Luwu Raya sangat berpotensi menjadi Ibukota Provinsi sehingga menyarankan Maqbul jangan asal bicara.

“Saya kira itu (Luwu Raya) sangat memungkinkan untuk sebagai ibukota provinsi, jadi Maqbul jangan asal bicara.”Imbuh Ammang yang juga Tokoh Pemuda Asal Luwu Raya.

Lanjut Sekretaris KKBS Sulsel ini menilai jika Gubernur punya penilaian sendiri sehingga mengatakan hal demikian.

“Gubernur NA menilai bahwa Luwu Raya pembangunannya belum maksimal sehingga perlu dukungan penuh dari Provinsi melalui kebijakan anggaran pembangunan kawasan Luwu Raya, termasuk akses jalan dari Bandara Bua Luwu – Tana Toraja.”Tutupnya.(arh/ft)



Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *