Kabarnusantaranews, Makassar;– Masyarakat Sulsel khususnya Luwu Raya kini disibukan dengan wacana pemindahan Ibukota Provinsi Sulsel ke Luwu Raya.
Hal ini berawal saat Gubernur Sulsel Prof.Nurdin Abdullah menerima kunjungan Pengurus Besar Kerukunan Keluarga Luwu (KKL) Raya, Sabtu, 22 Juni 2019.
Nurdin Abdullah mengatakan, jika ada wacana pemindahan ibukota Provinsi, maka Luwu raya sangat tepat sebagai ibukota.
“Kalau ada wacana untuk pemindahan ibukota Provinsi Sulawesi selatan, lebih bagus di Luwu Raya.”Ujar Bupati Bantaeng 2008/2018.
Menanggapi Info yang beredar di Masyarakat, Ketua Umum PB KKLR Buhari Kahar Mudzakkar mengatakan persepsi orang berbeda beda terkait isu pemindahan ibukota tersebut.
“Berita pemindahan Ibukota Sulsel di Luwu raya (Palopo), dengan segala persepsi orang yang beda-beda, mungkin ada yg merasa gelisah, mungkin ada yg untung dan ada yang tidak untung.” Katanya.
Namun eks Anggota DPRD Sulsel 2 Periode ini menyampaikan jika hal tersebut adalah batu loncatan dalam perjalan panjang menuju Provinsi Luwu Raya.
“Tapi satu hal yang harus dicatat bahwa ini adalah lompatan Opini dalam perjalanan panjang menuju Provinsi Luwu raya, karena yang ucapkan langsung adalah Gubernur.”Tutupnya.(*)
