20 Mei, Momen Membangkitkan Spirit Perjuangan Sanggar Merah Putih Makassar

Kabar Nusantara News, MAKASSAR — Dalam rangka memperingati Harla ke-44 Tahun, Sanggar Merah Putih Makassar (SMPM) menggelar silaturahmi dan makan bersama di RM. Bahari, bilangan Jalan Arif Rate, Makassar, Jum’at 20 Mei 2022.

Hadir dalam acara tersebut, pendiri SMPM Yudhistira Sukatanya, Andi Abu Bakar Hamid dan Abdi Basid. Keduanya, merupakan Koreografer Tari yang sudah Go’ Internasional.

Selain itu, turut hadir dua mantan ketua Sanggar Merah Putih Makassar (SMPM) yakni Arman Dewarti dan H. Nasran Mone pemilik karya puisi TANTARA. Hadir juga Andri Prakarsa, Uki dan Dewi Ritayana yang sudah banyak terlibat di film-film layar lebar.

Pendiri SMPM Yudhistira mengatakan, Sanggar Merah Putih diharapkan dapat kembali menjadi rumah besar bersama.

“Karena di Sanggar Merah Putih pernah lahir banyak kader yang memiliki reputasi yang bagus baik di kesenian dan budaya bahkan sampai kedunia politik dan itu sebenarnya aset yang harus kita jaga dan kembangkan”, katanya kepada media, Jum’at (20/5).

Dia berharap, potensi yang dimiliki Sanggar Merah Putih dapat menjadi sesuatu yang berdaya guna dalam hal pengembangan kesenian dan kebudayaan serta pengembangan daerah di Sulsel.

“Organisasi ini diharapkan menjadi sebuah kawah candradimuka yang akan melahirkan kader-kader hebat sebagaimana pendahulunya. Sehingga kita berharap adanya dukungan semua pihak agar cita-cita besar ini bisa terwujudkan”, ulasnya.

Sanggar Merah Putih, kata dia, merupakan organisasi kesenian yang didirikan pada 20 Mei 1978 di Makassar yang berperan sebagai media transformasi nilai sosial dan budaya.

“Organisasi ini Lahir tepat pada Hari Kebangkitan Nasional sehingga itu kita jadikan sebagai momentum untuk membangkitkan spirit perjuangan Sanggar Merah Putih”, tandasnya. (*)



Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *