Kabar Nusantara News, JENEPONTO — Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 10 yang beralamat di kecamatan Kelara, kabupaten Jeneponto ini menjadi salah satu perwakilan peserta dari Sulsel dalam pemecahan rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) senam kesegaran jasmani terbanyak yang dilakukan secara virtual dan serentak di seluruh wilayah Indonesia, Sabtu (27/8/2022).
Sebanyak 271 pelajar SMKN 10 Jeneponto antusias mengikuti upaya pemecahan rekor SKJ Pelajar yang digagas oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) bekerjasama dengan Ikatan Guru Olahraga Nasional yang berpusat di Plaza Utara GBK Senayan Jakarta diikuti 34 provinsi dan 405 kabupaten/kota.
Wakil Direktur Utama MURI, Oemar Semesta Susilo pada konfrensi pers seperti yang dikutip dalam situs resmi Kemenpora RI menyampaikan, kegiatan launching SKJ ini sangat luar biasa antusiasnya, bahkan peserta yang ikut cukup banyak.
“MURI hari ini menyerahkan rekor dunia untuk SKJ pelajar terbanyak dan ini sudah dibuktikan bahwa dengan jumlah yang kurang lebih 1 juta ini MURI mengapresiasinya sebagai rekor dunia”, kata Oemar Semesta Susilo.
Plt. Kepala SMKN 10 Jeneponto, Yocang Mallombasi berbangga atas keterlibatan sekolahnya pada kegiatan ini sebagai upaya mendorong pelajar SMKN 10 Jeneponto agar terus bergerak guna menciptakan kondisi pelajar yang sehat dan bugar.
“Ini bagian dari gerakan anti malas bergerak yang patut didorong bagi warga sekolah terutama untuk kalangan pelajar”, ujar Yocang.
“Sebagai salah satu perwakilan Jeneponto dan Sulsel dalam rekor SKJ Pelajar terbanyak ini, merupakan bentuk implementasi kami dalam menciptakan pelajar Indonesia yang unggul dan produktivitas seiring pengaruh negatif keberadaan teknologi yang mengurangi aktivitas fisik anak didik kita yang dampaknya anak-anak lebih banyak bermain gadget ketimbang berolahraga atau bersosialisasi bersama teman-temannya”, pungkasnya.
Lebih jauh Yocang menuturkan, dengan senam kebugaran jasmani kita wujudkan Indonesia khususnya Sulsel yang sehat dan bugar. Hal ini sejalan dengan upaya sekolahnya mendukung program Gubernur Provinsi Sulsel, Andi Sudirman dalam menggalakkan gerakan Anti Mager.
Dalam piagam Penghargaan MURI sebagai SKJ pelajar terbanyak, serentak, dan secara hybrid, melibatkan satuan tingkat pendidikan dasar dan menengah di 34 provinsi, 405 kabupaten/kota, dan yang dapat tertampung online sebesar 523.690 yang ketika dijumlahkan kurang lebih 1 juta peserta.
