Kabarnusantaranews, Makassar;- Alumni SMA Satu Lima Sembilan (Salis) Deputi (83) Gowa sukses menggelar Reuni perdananya di Ballroom Sandeq, Hotel Claro, Makassar, Sabtu (14/12/2019).
Reuni yang bertajuk Reunion Back to 80’s itu, berlangsung dalam suasana penuh kegembiraan dan kekeluargaan. Apalagi banyak di antara para alumni yang baru berjumpa setelah berapa tahun lamanya berpisah selepas tamat SMA.
Menariknya, reuni SMA Salis Deputi (83) yang berkolaborasi dengan Event Organizer (EO) Orange Project, membuat para alumni Salis merasa kembali berada dimasa lalu melihat para EO yang mengenakan busana ala tahun 80’an itu.
Ketua Angkatan 83′ Alumni Salis, Dr. H. Abd Rahim, S.pd, M.pd dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada panitia penyelenggara dan para Alumni.
“The best Alumni Salis, the best Deputi (83),” ucapnya diiringi tepukan tangan oleh para Alumni.
Sambutan yang berbeda dilakukan oleh Guru Seni SMA Salis, Arip Riviana, seketika suasana reuni menjadi hening. Ia mengajak para alumni dan seluruh peserta reuni untuk bersama-sama mendoakan almarhum guru SMA Salis.
Sementara itu, Dewan pembina Salis Deputi (83) Bapak H. Irham Prabudjaya,.SE,.SH,.MH, mengatakan bahwa reuni ini pada prinsipnya adalah temu kangen.
Dewan Pembina Salis Deputi 83, H. Irham Prabudjaya SE,.SH,.MH saat di wawancarai oleh wartawan (foto/kabarnusantaranews)*
“Tetapi, selain dari pada kalimat sederhana temu kangen, reuni itu juga sebenarnya adalah teraphy, obat awet muda dengan begitu gairah hidup kita muncul kembali,” ungkapnya kepada awak media.
Lebih lanjut ia mengatakan, Salis Deputi (83) ini selain membentuk grup reuni, kami juga akan membentuk yayasan Salis Deputi.
“Saya punya harapan besar, Salis Deputi bukan hanya grup wah wah, bukan grup canda, saya pengen Salis Deputi ini dikembangkan, dan setelah reuni ini, kami akan membuat yayasan Salis Deputi, dengan membuat unit-unit bisnis usaha,” ujarnya
Irham Prabudjaya menambahkan, melalui reuni ini, harapan kita adalah memupuk kembali kebersamaan untuk di pelajari oleh adik-adik yang masih sekolah.
“Kita sebagai senior harus menjadi contoh yang baik kepada adik-adik kita. Bahwa ternyata senior itu mencintai kebersamaan dan kekeluargaan bukan tawuran, dan ketika dia menyadari bahwa kebersamaan persaudaraan itu sangat penting, maka ia juga akan membangun hal yang seperti itu ” tutupnya
Diketahui, rencana pembentukan yayasan Salis Deputi (83), salah satu kegiatan usahanya akan di arahkan ke RS Thalia Irham, satu-satunya rumah sakit swasta di Kabupaten Gowa. (*)
