Dinilai Cocok Kelola IPAL Losari, PDAM Makassar Pastikan Kesiapan

Kabar Nusantara News, MAKASSAR — Perumda Air Minum (PDAM) Kota Makassar dinilai cocok mengelola Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Losari.

Hal tersebut menguat saat kunjungan USAID Indonesia Urban Resilient Watr, Sanitation, and Hygiene (USAID IUWASH Tangguh) di kediaman Wali Kota Makassar Danny Pomanto, Jl Amirullah, Kamis (22/12/2022) kemarin.

Pertemuan itu membahas terkait dengan rencana pengelolaan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Losari yang tidak lama lagi beroperasi.

USAID IUWASH diketahui sebagai pendamping pemerintah kota dalam hal peningkatan akses layanan sanitasi dan air bersih.

USAID IUWASH Tangguh sendiri telah menyusun rencana pengelolaan IPAL Losari.

Finance Innovation and Mobilization Lead USAID IUWASH Tangguh Benny Djumhana mengatakan, ada dua opsi untuk pengelolaan IPAL Losari.

Pertama dikelola oleh PDAM melalui Divisi Air Limbah maupun oleh  BLUD/UPTD/PALD.

Namun menurutnya, PDAM Makassar dianggap lebih cocok untuk mengelola IPAL Losari.

PDAM dinilai berpengalaman mengoperasikan jaringan, sebab IPAL Losari sudah menggunakan sistem jaringan.

“Kita ini memastikan bahwa semuanya sudah siap. Nanti masyarakat tinggal memanfaatkan. Jadi nanti bagaimana cara mengelola IPAL Losari kita kasih capacity building di PDAM,” ujarnya.

Jika tak ada kendala, jaringan IPAL Losari sudah bisa beroperasi pada tahun 2023 mendatang.

“Jaringan sudah dibangun, dan itu sudah siap beroperasi. Pertengahan bulan tahun depan itu sudah harus jalan (IPAL Losari),” kata Benny.

Sementara itu, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menyambut baik rencana pengelolaan IPAL Losari yang sudah dirancang oleh USAID IUWASH Tangguh.

Danny Pomanto juga memberikan beberapa catatan khusunya terkait dengan pengelolaan IPAL Losari. 

Pengelolaan IPAL Losari di empat kecamatan dilakukan PDAM melalui pengelolaan air limbah secara advance. 

Sedangkan pengelolaan air limbah di sebelas kecamatan dilakukan UPT BLUD PAL melalui pengelolaan air limbah secara konvensional.

“Massifkan sosialisasi agar masyarakat mau menerima program IPAL Losari,” ucap Danny.

Ia juga meminta Dinas PU untuk menyiapkan data recovery jalan pasca pengerjaan jaringan pipa IPAL Losari.

“Ini kita akan monitoring dan evaluasi sebelum diserahkan ke Pemkot Makassar,” tutupnya. 

Sebelumnya, Direktur Air Limbah PDAM Makassar, Ayman Adnan mengatakan PDAM siap mengelola IPAL Losari.

PDAM Makassar sedang melakukan persiapan untuk menyambut amanah tersebut jika telah diserahkan ke Pemerintah Kota Makassar.

PDAM sekarang ini fokus pada perampungan infrastruktur.

Kemudian penyiapan Sumber Daya Manusia (SDM) sejauh ini sudah ada 63 orang yang siap untuk dilatih.

“Mereka akan dilatih untuk menjadi tenaga operasional dalam mengelola IPAL Losari. 63 orang tersebut sesuai dengan permintaan atau sesuai dengan kualifikasi,” jelasnya. (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *