Andi Sudirman Kunjungi Dua Perguruan Tinggi di Singapura

Kabarnusantaranews, Makassar;- Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman melakukan kunjungan ke dua perguruan tinggi Singapura pada Selasa (19/11).

Kunjungan ini dalam rangka melihat langsung pengembangan sumber daya manusia untuk mendukung revolusi industry 4.0 yang dilakukan Pemerintah Singapura di tatanan lembaga pendidikan.

Perguruan tinggi pertama yang dituju oleh Andi Sudirman adalah Republic Polytechnic, kampus yang berfokus pengembangan SDM dan kapabilitas mahasiswa untuk mendukung teknologi masa depan.

Peserta pada kunjungan ini berkesempatan melihat langsung berbagai mesin otomatis hasil praktek mahasiswa setempat. Pihak kampus pun memberikan pengarahan mengenai program akademik dan pelatihan bagi tenaga kerja masa depan untuk mendukung industri-industri yang sedang berkembang dan kebersaingan jangka panjang.

Di hari yang sama, Wagub Andi Sudirman Sulaiman menghadiri seminar yang berlangsung di Civil Service College dengan dua topik pembahasan utama, yaitu strategi perkembangan industri untuk mendukung perkembangan ekonomi dan perusahaan-perusahaan yang sedang tumbuh di Singapura.

Pembicara kali ini adalah Mr. Herman Loh (Wakil Direktur bidang Kerjasama, Dewan Pengembangan Ekonomi) dan Mr. Chew Hwee Yong (Direktur Gobal Markets, Southeast Asia Enterprise Singapore).

“Jika menilik perjalanan ekonomi di negara kecil Singapura, pada awalnya kami memiliki tingkat pengangguran yang sangat tinggi, lalu berubah secara signifikan setelah adanya peningkatan di bidang inovasi, manufaktur, serta sumber daya manusia,” Jelas Mr. Herman Loh

“Indonesia dan Singapura memiliki tujuan yang sama dalam memasuki Industri 4.0 yakni mengembangkan inovasi.” – Mr. Chew Hwee Yong.

Pembicara kali ini adalah Wakil Direktur Kerjasama Dewan Pengembangan Ekonomi, Mr. Herman Loh dan Direktur Gobal Markets Southeast Asia Enterprise Singapore Mr. Chew Hwee Yong.

“Jika menilik perjalanan ekonomi di negara kecil Singapura, pada awalnya kami memiliki tingkat pengangguran yang sangat tinggi, lalu berubah secara signifikan setelah adanya peningkatan di bidang inovasi, manufaktur, serta sumber daya manusia,” Jelas Mr. Herman Loh

“Indonesia dan Singapura memiliki tujuan yang sama dalam memasuki Industri 4.0 yakni mengembangkan inovasi,” ungkap Mr. Chew Hwee Yong.(*)



Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *