Kabar Nusantara News, MAKASSAR — Pandemi Covid-19 yang telah berlangsung selama dua tahun belakangan ini merupakan masa sulit bagi sebagian besar pengusaha. Akibatnya, banyak usaha kecil menengah (UMKM) yang tertatih untuk terus berusaha bertahan agar tetap produktif.
Bahkan, tidak sedikit usaha yang harus gulung tikar, namun beberapa lainnya justru mampu survive dengan berbagai inovasi yang dilakukan.
Seperti CV. Anugrah Global Agriculture, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang eksport, hadir untuk merangsang pertumbuhan Ekspor di Indonesia utamanya di Sulawesi Selatan.
Hal ini diketahui dalam acara pelepasan ekspor perdana oleh Bea Cukai Makassar, (16/11/2022). Saat itu, CV. Anugrah Global Agriculture berhasil melakukan ekspor perdana ke Hongkong.
Direktur CV. Anugrah Global Agriculture, Tri Sutrisno mengaku bahwa perjuangannya tidak mudah untuk berada di titik seperti sekarang ini. Apalagi eksporter millenial asal Sulawesi Selatan ini mendapat banyak cobaan selama dirinya merintis usahanya tersebut.
“Luar biasa ini, kami sebagai anak muda untuk memulai ekspor ini mendapat hambatan yang luar biasa. Kami butuh 1 tahun lamanya merintis hingga bisa langsung dapat di hongkong,” ucap Tri via rilis yang diterima tim redaksi, Selasa (22/11).
Tri mengatakan, pelepasan ekspor perdana container 1×20 FT ke negara Hongkong tidaklah mudah, ia telah memakan waktu 1 tahun berjuang untuk sampai ke tahap pelepasan ekspor perdana dengan konsisten menekuni usaha eksportir.
“Awalnya kami bertemu dan bercerita kepada petani/nelayan hingga kami mendapatkan buyer Kongkong ini. Kami sebagai millenial dengan membentuk tim dengan satu visi dan misi yang sama dengan tujuan mensejahterakan petani/nelayan dan mengangkat nama baik Sulawesi selatan di manca negara”, ucapnya.
Dia juga bilang, keberhasilannya dalam ekspor perdana itu tidak terlepas dari pihak-pihak yang telah berpartisipasi, seperti Bea Cukai, Dinas Perdagangan Sulsel, Balai Karantina Tumbuhan, Balai Karantina Ikan, Free Trade Agreement (FTA) dan dukungan dari ketua komisi C DPRD Sulsel.
Hal senada juga disampaikan oleh Komisaris CV. Anugrah Global Agriculture, Aldy. Dirinya mengucapkan rasa terimakasih kepada seluruh stakeholder yang telah terlibat membantu.
“Kami memberi apresiasi dan mengangkat topi terhadap seluruh stakeholder yang telah membantu, kami sangat merasakan hadirnya sebuah pelayanan dari negara terhadap anak muda yang mau berusaha. Tidak ada alasan sulit bagi anak muda Sulsel khususnya kota Makassar yang mau menggeluti usaha ekspor karena semua instansi terkait memberi bantuan baik secara mentoring maupun teknis”, salut Aldy
Aldy mengatakan menjadi enterpreneur adalah bentuk aksi nyata dalam berkontribusi. Menjadi entrepreneur adalah jalan mulia membantu negara menghadap bonus demografi kedepan.
“Hanya kami berpesan bahwa mulai dari pemerintahan tertinggi sampai ditingkat kota/kabupaten hadirkanlah sebuah kebijakan yang betul-betul berpihak kepada kami para pejuang ekspor indonesia”, pungkasnya. (*)
