Kabarnusantaranews,Jakarta;– Dalam acara Penganugerahan Pemenang Lomba Inovasi Daerah dalam Penyiapan Tatatan Normal Baru Produktif dan Aman Covid-19, mendapat apresiasi dari berbagai pisak, setelah Presiden memberikan penghargaan kini datang dari Ma’ruf Amin yang juga wakil Presiden yang memberikan ucapan.
“Saya menekankan tentang pentingnya inovasi sebagai kunci keberhasilan, memasuki tatanan normal baru di seluruh daerah di Indonesia. Pemerintah Pusat terus melakukan kajian terkait penerapan kegiatan ekonomi yang tetap produktif dan aman dari penyebaran virus Covid-19,” salutnya.
Inovasi menjadi sangat penting karena tatanan kehidupan di segala bidang mengalami perubahan drastis sehingga diperlukan cara yang berbeda. Daerah yang akan berkegiatan dalam tatanan normal baru harus mempersiapkan dengan baik, Wilayahnya harus dipastikan kondusif.
Kegiatan sosial ekonominya harus dijalankan dengan protokol kesehatan yang ketat. Merujuk Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), ada empat prasyarat sebagai rambu-rambu agar tatanan normal baru yang produktif dan aman dari Covid-19 dapat terwujud.
Pertama, penularan virus sudah terkendali ditunjukkan dengan rasio penyebaran R0 (tingkat penularan awal) dalam satu wilayah berada di bawah 1 selama dua minggu berturut-turut. Kedua, tersedianya layanan kesehatan untuk menangani kasus Covid-19 baru.
Ketiga, kemampuan dalam melakukan pelacakan yang ditandai dengan kecukupan jumlah pelaksanaan testing. Keempat, perubahan perilaku masyarakat yang tidak bisa ditawar dalam kondisi tatanan baru tersebut.
“Selamat kepada daerah yang meraih penghargaan Lomba Inovasi Daerah dalam Penyiapan Tatatan Normal Baru Produktif dan Aman Covid-19,” cetus Wakil Presiden.
Sektor Pasar Tradisional (Provinsi Bali), Pasar Modern (Kabupaten Aceh Tamiang), Sektor Restoran (Provinsi Lampung), Sektor Hotel (Kota Pekanbaru), Sektor PTSP (Kabupaten Trenggalek). Sektor Transportasi Umum (Kota Bengkulu) dan sektor Tempat Wisata (Kabupaten Sigi). Semoga memacu daerah lain untuk berinovasi menuju tatanan normal baru.(rls/tim)
