Kabarnusantaranews, Makassar ;– Isu rasisme kembali terjadi pada Pilwali kota Makassar. Pasalnya, video pendek yang tersebar luas disosial media berisikan nampak seseorang diduga telah menyinggung paslon Appi-Rahman.
Dalam video itu, pelaku menyinggung kelompok/golongan dan etnis di kota Makassar yang dikaitkan dengan paslon Appi-Rahman.
Sehingga hal itu mendapat tanggapan keras dari Ketua DPD Partai Solidaritas Indonesia Kota Makassar Affandi Ibrahim.
Menurutnya, pasangan Appi-Rahman adalah sosok yang menghargai keragaman dan kesetaraan.
“Sejak awal PSI berdiri sudah komit terhadap isu anti intoleransi. Tidaklah mungkin PSI berdiri di barisan Appi-Rahman jika keduanya tidak punya komitmen yang kuat untuk membangun Makassar yang menghargai keragaman dan kesetaraan,” tutur Pablo, sapaannya, Kamis (10/9).
Lebih lanjut, Pablo menghimbau kepada kelompok minoritas di kota Makassar agar tidak terprovokasi.
“Dengan beredarnya video yang mengaku sebagai relawan Appi-Rahman yang rasis, PSI akan menjadi garantor, bahwa pasangan Appi-Rahman lah yang paling tepat merawat nilai-nilai kesetaraan,” pungkas Politisi PSI.
Ketua Tim Pemenangan Appi-Rahman, Erwin Aksa Mahmud pun juga menanggapi atas beredarnya video yang mendiskreditkan pribadi serta Visi dan Misi paslon Appi-Rahman.
“Saya ingin menyampaikan kepada relawan-relawan Appi-Rahman untuk tidak terprovokasi, jangan sampaikan pesan negatif kepada masyarakat, kecuali kita memberikan pesan bahwa kita ingin memberantas covid-19,” ucap Erwin melalui video yang tersebar di WhatsApp.
Dan juga pesan mengenai pemberian insentif kepada masyarakat melalui instensif PBB, pajak restoran, pajak hotel dan juga insentif-insentif yang bisa langsung diterima masyarakat apabila Appi-Rahman terpilih.
“Oleh karena itu, saya memberikan himbauan kepada relawan Appi-Rahman agar tetap fokus untuk isu-isu dan juga janji-janji politik dari Appi-Rahman,” kata Erwin. (rls/adm)