Polsek Wotu Dinilai Lamban Usut Kasus Penyerangan Di Desa Bawalipu

Kabar Nusantara News;- Sekelompok Orang Tak Dikenal (OTK) antar desa di Luwu Timur terlibat sejak malam pemilihan. Luwu Raya (21/04/2019)

Penyerangan yang diduga dilakukan oleh Kelompok dari Desa Lampenai kecamatan Wotu ke desa Bawalipu Kabupaten Luwu Timur ini telah memakan 2 korban.

Awal Penyerangan bermula dimalam Pencoblosan atau Rabu 17 April sekitar pukul 01.00 dinihari dengan sebuah lemparan batu dari beberapa pemuda desa diduga dari Lampinae.

Penyerangan kedua kembali berlanjut dengan lemparan batu ke arah pemuda Bawalipu hingga kembali terjadi penyerangan ketiga yaitu Sabtu Malam, 20/04 sekitar pukul 22.10 Malam.

Dari keterangan Saksi, ia menjelaskan jika kejadian ini sudah di laporkan ke pihak yang yang berwajib yaitu Polsek Wotu namun belum ada respon.

“Dari penyerangan pertama dan kedua kita sudah laporkan, bahkan kita sudah laporkan yang barusan (ketiga) terjadi tapi Polsek Wotu belum menangani dengan alasan sedang pengamanan pemilu.”Ungkap Jefriadi saat ditemui awak media, Sabtu 20/04.

Pria yang akrab disapa ampang ini mengatakan jika dalam seminggu ini penyerangan sudah terjadi 3 kali sehingga merasa resah dan takut ketika kejadian ini menjadi besar.

“Polsek Wotu harus cepat bergerak, jangan sampai masyarakat kehilangan kepercayaan karena lamban menangani kasus seperti ini, kita mau kampung ini aman.” Tandasnya.

“Kita tidak bisa Salahkan siapa-siapa, intinya Polisi harus cepat bergerak karena sudah dua korban akibat penyerangan ini.”Tutupnya.

Diketahui Akibat dari penyerangan ini, dua warga desa bawalipu tela menjadi korban namun belum diketahui apa penyebab dari kejaidan ini.(**)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *