Kabar Nusantara News ;– Perusahaan Daerah (PD) Parkir Makassar Raya segera menerapkan sistem Terminal Parkir Elektronik (TPE) dalam waktu dekat. Hal itu diungkapkan Direktur Utama (Dirut) PD Parkir Makassar Raya, Hj Satriani Ulfiah Mungkasa, kepada Pedoman Sulsel, Sabtu (5/1/2019).
“Insya Allah dalam Januari ini kita akan menerapkan sistem Terminal Parkir Elektronik. Mohon doanya dan dukungan dari teman-teman media semua semoga dapat berjalan sesuai rencana dan harapan kita semua,” katanya.
Vivi sapaan akrab Dirut PD Parkir, berharap dengan adanya TPE yang diterapkan di Makassar untuk mewujudkan penataan parkir yang tertib, transparan, dan akuntabel.
“Karena terminal parkir elektronik yang akan diterapkan ini adalah metode pembayaran perparkiran menggunakan teknologi,” terangnya.
Metode ini telah diterapkan di beberapa daerah di Indonesia, seperti Jakarta, Bandung, Palembang, Balikpapan, dan Bali, dan dalam waktu dekat juga segera diterapkan di Makassar.
“Sistem pembayaran yang diterapkan non-tunai, sekaligus mendukung gerakan nasional non-tunai dari pemerintah Indonesia dan BI dan tentu dengan ini juga diharapkan penerimaan pendapatan perparkiran di Makassar bisa lebih besar,” terangnya lagi.
Metode pembayaran non-tunai bertujuan agar pembayaran langsung masuk ke penerima, sehingga bisa meminimalisir adanya pungutan liar.
Pembayaran akan menggunakan kartu yang ditempel pada mesin terminal parkir elektronik, dan dipasang di titik parkir yang ditetapkan.
Pada display alat ini akan muncul beberapa kategori yang bisa dipilih untuk melakukan pembayaran, semisal, jenis kendaraan, nomor pelat, dan durasi parkir.
“Kartu elektronik di-tap dan akan keluar struk sebagai bukti yang diperlihatkan ke juru parkir bahwa kendaran tersebut telah membayar parkir,” tutur Vivi.
Inovasi dari PD Parkir ini mendapat apresiasi dan dukungan pennuh dari DPRD Makassar. Wakil Ketua DPRD Makassar, Eric Horas, berharap dengan hadirnya TPE di Makassar, sehingga dapat menjawab keluhan masyarakat yang selama ini menjadi permasalahan.
“Kita sudah pasti sangat mendukung, ini (parkiran) yang banyak dikeluhkan masyarakat karena jukir yang tidak jujur,” singkatnya saat dikonfirmasi.(**)
