Kabar Nusantara News;- Ketua Tim Intifadah Menara DIAmi, Nasran Mone menilai petahana Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto tampil layaknya seorang dosen yang lagi memberikan mata kuliah kepada mahasiswanya di acara debat kandidat Calon Walikota dan Wakil Walikota Makassar yang berlangsung di Hotel Clarion Makassar, pada Jumat malam (16/3/2018).Makassar (17/03/2018)
Penilaian mantan anggota DPRD Makassar tiga priode itu lantaran, hampir disemua sesi pertanyaan yang dilemparkan oleh moderator semuanya terjawab dengan baik
“Penjelasan program dan kemudian menjawab pertanyaan, semua terjelaskan dan terjawab dengan baik. Ini bukti bahwa memang cuma pak Danny yang cukup siap jadi Walikota,” kata, pria yang akrab disapa Cak Mon, pada Sabtu (17/3/2018).
“Saya cukup cermati mulai dari soal banjir sampai pada masalah pemberdayaan pasar tradisional serta kemiskinan, pak Danny cukup lugas menjelaskan secara gamblang. Tidak seperti rivalnya (Appi-Cicu) lain yang ditanyakan lain yang dijawab,” tambahnya.
Dijelaskan lagi, politisi Partai Golkar ini meyakini hasil debat kandidat ini menjadi penilaian tersendiri bagi masyarakat Makassar yang semakin cerdas menilai mana calon walikota yang cerdas, terbaik dan punya kemampuan memimpin Makassar dua kali tambah baik dan “Tidak piti kana kanai”.
“Firasat saya mengatakan hasil debat kandidat ini semakin menguatkan pasangan DIAmi memenangkan Pilwalkot Makassar 2018,” jelasnya. (*)
