Ketua PBHI Sulsel dan Dekan FTK UIN Alauddin Makassar Bicara Soal Papua

Kabarnusantaranews, Makassar;– Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) UIN Alauddin Makassar kembali gelar Dialog Publik dengan mengusung tema “Ada Apa Dengan Papua? Siapa Yang Harus Bertanggung Jawab”.

Dialog yang menghadirkan Ketua PBHI Sulsel dan Dekan FTK Dr. H. Marjuni, M.Pd.I ini berlangsung di Aula Lantai Timur FTK, pada pukul 14.30 Wita (6/9).

Dekan FTK Dr.H Marjuni M.Pdi mengatakan jika konflik di Papua bisa saja sebuah konflik rekayasa dimana dikendalikan oleh sekelompok orang dari Jakarta.

“Bisa saja kasus yang terjadi di Papua adalah hasil konspiratif dan remote controlnya terdapat di Jakarta” Ujar Firdaus dihadapan peserta, Jumat, 06/09.

Sementara itu Ketua PBHI Abdul Aziz Saleh mengatakan jika yang paling bertanggung jawab dalam kejadian ini adalah seorang Presiden.

“Yang paling bertanggung jawab terhadap kasus Papua adalah Negara. Karena negara adalah penjaga keamanan sekaligus pembuat aturan. Negara adalah obligation of state“, ujarnya.

Kegiatan ini dihadiri sekitar 60 peserta dimana mereka adalag peserta didik baru dikampus UIN Alauddin Makassar.(*)



Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *