Kerusuhan di Wamena, PKG Sulsel: Pemerintah Lalai Lindungi Rakyatnya

Kabarnusantaranews;- DPW Perkumpulan Gerakan Kebangsaan (PGK) Sulawesi Selatan, mengecam keras terkait kerusuhan yang terjadi di Wamena, Papua yang mengakibatkan puluhan masyarakat meninggal dunia.

“Kejadian ini memberikan sinyal, bahwa negara telah kecolongan dalam mengantisipasi segala kemungkinan termasuk terjadinya ke biadaban manusia yang di pertontonkan di kota Wamena,” kata Ketua PKG Munawir Mihsan saat dikonfirmasi via WhatsApp.

Lebih lanjut, Munawir Mihsan mengungkapkan bahwa kejadian aksi demonstrasi warga Wamena berujung anarkis hingga merembes pada puluhan korban meninggal dunia yang tidak lain mereka juga warga setempat. Negara harus hadir dan mampu menjamin serta melindungi warganya dari segala ancaman bahaya.

“Kami meminta agar Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai kepala pemerintah untuk mengevaluasi kepala BIN dan Menkopolhukam, bila perlu ditindaki sampai pencopotan dari jabatannya masing-masing, karena tidak becus kinerjanya dalam menangani persoalan separatis yg melanda tanah Papua khususnya di kabupaten Wamena,” tegas Munawir Mihsan.

Secara tegas kami sampaikan jika persoalan ini tidak segera ditangani dengan cepat dan serius, maka kami akan tumpah ruah kejalan sampai persoalan ini ditangani secara serius.

“Kami akan turun kejalan jika masalah ini dibiarkan berlarut-larut dan tidak di tindaki secara serius oleh pemerintah,” pungkasnya

Diketahui sampai berita ini di naikkan, menurut catatan polisi, massa kerusuhan di Wamena membakar 5 perkantoran, 80 mobil, 30 motor dan 150 ruko. Total meninggal dunia 30 orang, juga telah ditemukan 70 orang luka-luka. dan sekitar 5.000 warga mengungsi di 4 titik pengungsian. (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *