Kabar Nusantara News, MAKASSAR — Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Makassar, Zainal Ibrahim mengatakan, pihaknya akan membentuk agen anti narkoba yang nantinya ditempatkan di lorong wisata (Longwis) hingga sekolah.
Hal tersebut dilakukan dalam rangka mencegah penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang, serta menurunkan prevalensi pengguna narkoba di kota Makassar.
“Kita mau rangkul SKPD dan di tahun 2023 nanti akan dibentuk agen anti narkoba di tiap lorong wisata dan sekolah-sekolah yang melibatkan beberapa ormas dan dan lembaga anti narkoba”, katanya dalam rakor tim pendataan dan penyajian data pengguna narkoba yang digelar di Hotel Whize Prime, Selasa (12/7).
Zainal menyampaikan, bahwa dirinya akan menyusun rencana tingkat Makassar dengan melibatkan SKPD terkait dengan fungsi dan tanggung jawab dari bahaya penggunaan narkoba.
“Kemudian, akan di sinkronkan dengan program longwis (lorong wisata) karena objek yang diinginkan ada di lorong wisata )”, katanya.
Orang nomor satu di Kesbangpol Makassar ini menyebutkan, bahwa rakor tersebut sangat penting dan sinkron dalam hal program kerja SKPD di lapangan.
“Sehingga lebih efektif, kenapa karena satu SKPD jalan akan mengikutkan SKPD lain. Yang penting kita akan mengimplementasikan/menjabarkan inpres No 2 tahun 2020 rencana aksi pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika (P4GN)”, terangnya.
Hadir dalam rakor, P4GN kota Makassar, BNN Sulsel, Satnarkoba Polrestabes Makassar, Polres Pelabuhan, Kejaksaan dan sejumlah SKPD terkait.
