Kabarnusantaranews, Makassar;- Gubernur Sulawesi Selatan, Prof. HM Nurdin Abdullah nonton bareng bersama keluarga film “Ati Raja”.
Gubernur juga nonton bersama para driver ojek online (ojol) pada pemutaran perdana di Studio 1 XXI Trans Studio Mall Makassar, Kamis, 7 November 2019.
Film Ati Raja merupakan biopic (biografi) tentang kehidupan Ho Eng Dji, seorang penyair dan musisi kelahiran Kassi Kebo tahun 1906. Dengan latar budaya kehidupan kaum etnis Tionghoa peranakan, ia dapat
hidup harmonis dengan masyarakat Makassar kala itu.
Ho Eng Djie merupakan sosok peranakan Tionghoa yang unik, lewat lagu-lagu karyanya, ia berusaha menyampaikan ragam pesan moral mulai dari masalah toleransi hingga soal cinta.
“Banyak hikmah yang bisa kita petik, terutama bagaimana kita membangun keluarga sakinah,” kata Nurdin Abdullah.
Sejumlah ojol menyampaikan pendapatnya tentang film Ati Raja, “Setelah nonton film ini akhirnya banyak tau cerita sejarah Makassar tempo dulu, bangga dan senang, juga ada film yang mengangkat tema sejarah Makassar biar bisa belajar,” kata Ahmad.
Sementara Nurwinda mengatakan pesan moralnya sangat kuat, apa lagi jaman sekarang banyak provokasi melalui sosial media.
“Semoga dengan nonton film ini rasa toleransi kita sesama masyarakat Makassar bisa makin erat,” ujarnya.
Anandita Danaatmadja selaku Vice President Regional Gojek Indonesia Bagian Timur mengatakan, Kami sangat senang dan bangga bisa turut berkontribusi dalam proses pengembangan industri
kreatif di Sulawesi Selatan.
“Apa yang dilakukan hari ini merupakan langkah nyata bahwa sineas lokal
Sulawesi Selatan memiliki potensi yang besar.”Tuturnya.
Pada prinsipnya, Gojek memberikan dampak positif seluas-luasnya di pelbagai bidang yang menyangkut kehidupan masyarakat.
“Salah satunya dengan memberikan akses pemanfaatan teknologi di dalamnya.” Jelasnya
Kegiatan nonton bareng Ini
merupakan kolaborasi Gojek dengan instansi pemerintahan dalam menyajikan hiburan berkualitas yang mendidik dan memiliki nilai budaya.
Film ini disutradara oleh Shaifuddin Bahrum, Penulis Skenario Ancu Amar, Yudikatif Sukatanya, dan Shaifuddin Bahrum. Diproduseri oleh Ancu Amang dan pemeran utama Fajar Baharuddin dan Hajja Nena Hasmar.(*)
