Kabar Nusantara News;- Kontestasi pilcaleg dan pilpres 2019 saat ini sudah memasuki Masa Kampanye.Makassar (19/10/2018)
Masing-masing Caleg dari berbagai Dapil dan Tujuan sudah unjuk gigih dalam memikat hati masyarakat.
Tak terkecuali Pilcaleg di kota makassar, Para calon anggota legislatif kota makassar yang terdiri dari 5 dapil ini sudah mulai memanaskan mesin.
Terlihat dari beberapa kegiatan-kegiatan kampanye yang sudah mulai aktif dilakukan,antaranya pemasangan atribut dan umbul umbul yang menghiasi sepanjang jalan di kota makassar.
Namun disayangkan,pemasangan atribut tidak memenuhi syarat dan aturan KPU dan juga kurangnya pengawasan menjadi problem saat ini.
Salah satu Aktivis Aliansi Penggiat Demokrasi Makassar (APDM) pun menyikapi hal ini sebagai wujud untuk menunjukkan demokrasi yang aman dan damai.
Pemasangan atribut dalam kampanye dalam hal ini terdapat baliho saling menutupi baliho Caleg yang lain di pertigaan Jalan antang raya.
Mereka menganggap jika ini seakan menunjukan bahwa semakin ketat dan semakin panas dalam merebut simpati masyarakat.
“kami sangat menyayangkan ada kandidat yang memasang baliho dan menutupi baliho kandidat lain. “Ujar ketua APDM Saat dihubungi melalui Telpon Jumat,19/10.
“Kekhawatiran kami jngan sampai ini akan menjadi pemicu benturan antara sesama tim masing masing kandidat” tambahnya.
Sementara Itu,dikonfirmasi terpisah,Jubir dari Caleg NasDem nomor urut 2 H.MUH ARFAH YUSUF yang kami hubungi melalui via telpon membenarkan hal tersebut.
Menurutnya,Mereka tidak terlalu menanggapi hal tersebut karena dianggap nanti akan membuat sesuatu yang tidak diinginkan.
“ia memang ada kejadian begitu tapi kami tidak menanggapi lain lain karna mempertimbangkan slogan kami yaitu kampanye damai” ujar politisi muda yang kerap di panggil SIHAB.(aa/arh)
