Badko HMI Sulselbar Silaturahmi Dengan BBPOM Sulsel

Kabar Nusantara News:- Pengurus Badan Koordinasi Himpunan Mahasiswa Islam Sulawesi Selatan dan Barat (Badko HMI Sulselbar) melakukan kunjungan silaturahmi dan audiensi ke kantor Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) di Jl Baji Minasa kota Makassar Provinsi Sulawesi Selatan. Makassar (18/02/2019).

Kunjungan tersebut di lakukan dalam rangka membangun sinergitas program yang menyentuh masyarakat sesuai yang termuat pada rapat kerja Pengurus Badko HMI Sulselbar yang berlangsung di Villa Bosowa pada hari Sabtu sampai minggu 16-17 Februari 2019 kemarin.

Dalam kunjungan tersebut Pengurus Badko HMI Sulselbar yang di wakili oleh Syamsumarlin selaku Ketua Bidang Hukum dan HAM dan Abduh selaku Wakil sekretaris Umum Bidang Hukum dan HAM Pengurus Badko HMI Sukselbar itu di sambut langsung oleh Kepala Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Sulawesi selatan bapak Drs. Abdul Rahim Mahmuda,Apt.,M.Si Kepala Bidang Pengujian bapak Drs. Hamka Hasan,Apt.,M.Kes serta Kepala Bagian Tata Usaha bapak Drs. Ahmad Yani,Apt

Syamsumarlin menjelaskan Kunjungan ini kami lakukan demi membangun komunikasi dan sinergitas dengan stakeholder terkait.

“Ya dalam upaya menjamin kepastian perlindungan hak-hak konsumen terhadap peredaran obat dan makanan di Sulawesi Selatan.Ungkapnya melalui keterangab tertulis, Senin 18/02.

“Mulai dari produksi hingga distribusi dan pemasaran obat dan makanan harus bisa di jamin sampai ke masyarakan.Apalagi sekarang ini peredarannya banyak dilakukan secara online”.pungkas Syamsumarlin

Di ketahui secara legal peredaran Obat dan Makanan harus diatur sesuai dalam UU No. 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen serta UU No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.

Sementara itu, Drs. Abdul Rahim Mahmuda. Apt,.M.Si selaku Kepala BBPOM menyambut baik dan mengapresiasi kunjungan dari Pengusru HMI Badko Sulselbar

“kerjasama dan peran serta semua pihak dalam menjamin peredaran kebutuhan obat dan makanan kepada masyarakat secara baik dan legal sangat diperlukan mengingat terbatasnya SDM yang dimiliki BPOM untuk memantaunya di lapangan”.Katanya.

Selain itu, Drs. Abdul Rahim Mahmuda juga menambahkan, besar harapkannya kepada jajaran Badko HMI Sulselbar membantu masalalah ini.

“Ya sebisa mungkin untuk memberikan informasi kepada kami dan mensosialisasikan ke masyarakat utamanya kepada generasi milenial dan pelaku usaha di bidang obat dan makanan tentang legalitas bahan dan produk obat dan makanan”. Tutup nya

Kegiatan audiensi dan silaturahmi itu berlangsung kurang lebih satu jam di ruang kerja Kepala Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) kota Makassar Provinsi Sulawesi Selatan.(Ir/Ul)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *