Anda Penikmat Kopi ? Yuk Kenali 5 Kopi Terbaik Yang Ada Di Indonesia

Kabar Nusantara News;- Saat ini masyarakat Indonesia sedang asik-asiknya menikmati kopi.Food (26/09/2018)

Tapi tak banyak yang tahu bahwa ternyata Indonesia memiliki lima wilayah penghasil kopi terbaik bahkan masuk dalam pasaran Kopi Eropa dan asia.

Penasaran,Yuk kita lihat lima Wilayah yang memiliki Kopi ter nikmat di indonesia.

Kopi Gayo

Salah satu jenis kopi asal Indonesia yang paling populer. Setiap kedai kopi atau kafe pasti menyajikan kopi gayo. Kopi ini berasal dari Aceh, dan memiliki tingkat keasaman yang seimbang, dengan tekstur lebih ringan dan tidak terlalu kental.

Kopi ini ditanam di wilayah Pegunungan Gayo, yang berada di wilayah Aceh Tengah. Kopi gayo berhasil mendapatkan penghargaan Fair Trade Certified, dari Organisasi Internasional Fair Trade di tahun 2010. Kopi varietas arabika ini berhasil menjadi kopi organik terbaik di dunia.

Kopi Kintamani

Berasal dari Bali, biji kopi Kintamani memiliki rasa yang lebih fruity, mirip seperti rasa jeruk dan floral. Rasa jeruk ini berasal dari sistem ‘tumpang sari’, yang ditanam dengan tanaman jenis lain sehingga biji kopi meresap rasa dari buah-buahan tersebut. Rasa kopi juga tidak berat, dan lembut.

Kopi Bajawa

Kopi ini terdiri dari varietas arabika, dan ditanam di dataran tinggi Kintamani. Besarnya jumlah produksi per tahun, membuat kopi Kintamani menjadi komoditi ekspor utama ke Jepang, Eropa, Arab, dan Australia.

Memang tidak sepopuler kopi Kintamani dan Gayo, tapi kopi Bajawa punya rasa yang membuat penggemar kopi tergila-gila. Kopi Bajawa berasal dari Kabupaten Ngada, di Flores. Tanah Flores yang subur dari abu gunung berapi, rupanya membuat pertanian kopi menjadi subur.

Secara keseluruhan kopi arabika ini memiliki tingkat kekentalan yang tinggi, dengan keasaman rendah. Rasa yang dominan dari biji ini, ada rasa cokelat dan vanili, dengan jejak karamel natural. Kopi ini paling banyak dipasarkan ke wilayah Amerika Serikat.

Kopi Jawa

Berbeda dengan wilayah penghasil kopi yang lebih banyak memproduksi arabika, kalau di Jawa kopi yang dihasilkan ada arabika dan robusta. Kopi arabika biasanya ditanam di wilayah Jawa Tengah, sementara kopi robusta banyak ditemukan di wilayah Jawa Timur. Salah satu perkebunan kopi terdapat di daerah pegunungan di Jember hingga Banyuwangi.

Kopi Jawa memiliki perbedaan dari tingkat aroma yang cukup kuat, kekentalan dan keasaman dalam tingkat sedang. Hingga rasa kopi yang seimbang. Kopi ini biasanya diekspor ke Amerika dan negara-negara di Eropa.

Kopi Toraja

Punya rasa pahit yang pekat, justru membuat kopi Toraja memiliki banyak penggemar. Meski pahit, rasanya akan hilang setelah kopi diteguk. Kopi Toraja serupa dengan kopi dari dataran Sulawesi lainnya, punya rasa yang earthy atau mirip seperti khas tanah dan hutan.

Sebagian besar pertanian kopi Toraja terletak di pegunungan Toraja Utar, dan Tana Toraja. Kopi ini cukup populer di Jepang dan Amerika.(fa)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *